Rantis Lapis Hingga Motor Kawal Siap Amankan KTT AIS Di Bali
WARTABELANEGARA, JAKARTA — Puluhan Kendaraan Taktis (Rantis) lapis baja milik TNI beserta motor kawal bertenaga listrik yang akan digunakan dalam pengamanan KTT Archipelagic Island States (AIS) tiba di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (30/9/2023).
Puluhan Rantis Lapis dan motor kawal ini akan dibawa menggunakan dua KRI milik TNI AL, yakni KRI Surabaya 591 dan KRI Teluk Palu 523 menuju pulau Dewata Bali tempat dilaksanakannya Konferensi Tingkat Tinggi Forum Negara Pulau dan Kepulauan.
Menurut Asisten Operasi (Asops) Paspampres Kolonel Inf M. Arry Yudistira, kendaraan taktis dan motor kawal ini untuk mendukung kegiatan tugas pengamanan dan pengawalan terhadap para Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan yang akan hadir pada KTT AIS 11 Oktober 2023 mendatang.
“Hari ini kita laksanakan proses embarkasi rantis dan motor kawal onboard KRI Surabaya dan KRI Teluk Palu, kemudian untuk personel pendukungnya akan embarkasi besok (1/10). Seluruh Rantis ini diperkirakan akan tiba di pelabuhan Tanjung Benoa Bali tanggal 4 Oktober 2023,” terang Kolonel Arry.
Adapun jenis Rantis yang diangkut dengan menggunakan kedua KRI, diantaranya meliputi Ransus CBRNE Sprinter 516, Ransus Lidik Kizi Nubika, Ran Elf (satwa) dan Ran Ops Elf Handak, Ranpur Anoa, Ambulance, Ransus Jihandak Ivader+ Bom Trailer, Motor listrik (POM), Motor listrik (Matan), Mobil listrik (POM) dan Sea Rider + truk penarik. (Puspen TNI).
KTT G20 Bali di Kawal oleh 18 Ribu Personel, 12 KRI, 4 Jet Tempur
Rantis Lapis Hingga Motor / danakirtimedia
Tags: Bali, Konferensi Tingkat Tinggi Archipelagic and Island States (KTT AIS)., KTT AIS, Motor
-
Puskesmas Karubaga Gelar Imunisasi di Posyandu Bersama Raider 142
-
Uji Coba Akses Free WiFi Dengan Pos Satgas Pamtas RI-PNG, Danrem 174/ATW
-
Peraturan Bagi ASN Yang Akan Mudik, Ini Aturannya
-
Tingkatkan Kerjasama Militer, Atase Pertahanan RI Dampingi Dubes RI-Abuja Bertemu Kasad Nigeria
-
Bakamla RI Evakuasi Korban Kecelakaan 2 Kapal di Laut Timor
-
Panglima TNI Mutasi 219 Perwira Tinggi